MUARA BUNGO – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Jambi, berbagai kegiatan upacara digelar serentak hari ini. Upacara diikuti oleh kalangan pemerintahan provinsi, kabupaten, hingga di tingkat sekolah yang tersebar di seluruh wilayah Jambi. Tema besar peringatan kali ini adalah “Jambi Emas,” mencerminkan semangat kebersamaan dan kemajuan bagi provinsi ini. Pada Senin (6/01/25)
Di Kecamatan Jujuhan dan Jujuhan Ilir, tiga sekolah turut menyelenggarakan upacara peringatan. Sekolah-sekolah tersebut adalah SMAN 19 Bungo, SMKN 10 Bungo, dan SMAN 9 Bungo. Masing-masing sekolah mengadakan upacara di lingkungan sekolah mereka dengan kepala sekolah bertindak sebagai pembina upacara.
Di SMAN 19 Bungo, Zulfahmi bertindak sebagai pembina upacara, sedangkan di SMKN 10 Bungo, Zulia Saputra, S.Pd., Kons., Gr., memimpin jalannya upacara. Sementara itu, di SMAN 9 Bungo, Mohammad Cahyadi, S.Pd., mengambil peran sebagai pembina upacara. Para peserta, termasuk siswa dan tenaga pengajar, diwajibkan mengenakan pakaian adat Melayu Jambi, sesuai dengan instruksi Pemerintah Provinsi Jambi.
Sementara itu, Kepala Korwil 5 Pendidikan Jujuhan dan Jujuhan Ilir, Jasriman, bergabung dalam upacara peringatan yang digelar di Kantor Camat Jujuhan. Upacara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk para Rio, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas dari Polsek Jujuhan.
Dalam keterangannya, Jasriman menyebutkan bahwa di tingkat pendidikan dasar seperti SD dan SMP, upacara peringatan juga dilakukan dengan semangat yang sama. “Para tenaga pendidik dan siswa juga mengenakan pakaian adat Melayu Jambi atau Telok Belango sebagai wujud penghormatan terhadap budaya daerah. Kami mewakili kepala sekolah SD dan SMP di Kecamatan Jujuhan dan Jujuhan Ilir mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun Provinsi Jambi ke-68. Jambi jaya selalu sesuai slogan ‘Jambi Emas’,” ujar Jasriman.
Semangat kebersamaan dalam perayaan HUT ke-68 Provinsi Jambi ini diharapkan dapat terus menginspirasi seluruh masyarakat untuk menjaga persatuan dan memajukan provinsi. Dengan slogan “Jambi Emas,” peringatan ini menjadi momentum penting untuk mendorong pembangunan yang lebih baik di segala sektor. (Msn)
