Sesosok Mayat Pria tanpa kepala ditemukan di Sungai batang tebo 

Tinta Update.com MUARA BUNGO– Sejumlah Warga Dusun Sungai Mancur, Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas, Kabupaten Bungo, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki tanpa kepala di dekat tebing Sungai Batang Tebo pada Minggu (9/6/2024) sekitar pukul 09.00 WIB.
Mayat yang telah membusuk ini ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan, dengan kepala yang hilang.
Kapolsek Tanah Sepenggal Lintas, IPDA Rizky Trheeyudha Putra, Saat Konfirmasi penemuan tersebut. “Untuk penyebabnya, saat ini petugas masih terus menyelidiki sosok mayat yang ditemukan tersebut. Jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hanafie Muara Bungo untuk dilakukan visum guna mendukung proses penyelidikan lebih lanjut,” ujar IPDA Rizky pada Minggu (9/6/2024).
Warga yang menemukan mayat tersebut mengaku kaget dan segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Kondisi mayat yang sudah membusuk membuat proses identifikasi menjadi sulit. “Mayat tersebut sulit diidentifikasi karena telah membusuk, dan kepala Hilang ,” tambah Kapolsek.
Dr. Merry, dokter umum bagian forensik di RSUD Hanafie, yang menangani visum, mengungkapkan beberapa detail penting mengenai kondisi jenazah. “Jenazah memakai baju coklat dan celana hitam. Selain itu, terdapat luka lebam di dada dan bagian perut, serta tanda lahir di paha sebelah kiri dan tanpa kepala. Terdapat juga tanda-tanda luka sayatan dari senjata tajam,” jelas Dr. Merry.
Menurut hasil pemeriksaan sementara, Dr. Merry menyatakan bahwa korban kemungkinan telah meninggal dunia dalam kurun waktu 24 jam sebelum ditemukan oleh warga. “Kondisi jenazah menunjukkan bahwa korban baru saja meninggal dalam kurun waktu 24 jam sebelum ditemukan. Luka-luka yang ada menunjukkan kemungkinan penggunaan senjata tajam,” tambahnya.
Penemuan ini sontak membuat warga ramai  penasaran mengenai penyebab kematian korban. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap misteri di balik penemuan mayat tanpa kepala tersebut. “Kami akan terus melakukan penyelidikan hingga mendapatkan kejelasan mengenai kasus ini,” pungkas IPDA Rizky. (C01)

Pos terkait